Jum'at 29 Maret 2015, setelah shalat Jum'at, Ma'had Huda Islami kedatangan tamu kehormatan dari Saudi. Beliau adalah Syaikh Fahd Ash-Shani' salah satu pengurus pusat yayasan Islamiyyah di Riyadh, salah satu ustadz di kementrian tarbiyah dan ta'lim serta pengisi khutbah dan muhadharah-muhadharah Islam dan Syaikh Muhammad bin Abdul 'Aziz Asy-Syimali salah satu ustadz di kementrian tarbiyah dan ta'lim Riyadh, Da'i dan & pengisi muhadhoroh/kajian di kementrian urusan-urusan Islam. Dosen salah satu Universitas ternama di Saudi dan direktur salah satu yayasan dakwah untuk Asia dan Afrika tersebut memberi tausiyah dan motivasi kepada para Mahasiswa Program Pendidikan Da'i Nusantara tentang keutamaan tolabul 'ilmi (keutamaan menuntut ilmu). Sekitar 1 jam 30 menit beliau memberi pesan-pesan penting kepada para mahasiswa agar ikhlas dalam menuntut ilmu dan tidak tergesa-gesa. Beliau juga mengingatkan kembali bahwa orang yang belajar ilmu syar'i akan mendapat kemudahan meraih Surga Alloh swt.
Menurut Syaikh Muhammad Asy-Syimali, gambaran orang yang ikhlas adalah seperti apa yang diibaratkan oleh Rasululloh shalallahu 'alayhi wa sallam, yaitu salah satu golongan yang akan mendapat naungan dari Allah pada hari Kiamat, di antaranya adalah seorang yang mengingat Allah dalam keadaan sendirian, kemudian air matanya mengalir. Dan seseorang yang bersedekah dengan tangan kanannya, sedang tangan kirinya tidak mengetahuinya. Lebih dari 200 tolabul 'ilmi yang berkumpul di Masjid Abdurrahman Ma'had Huda Islami merasakan manfaat yang sangat besar dari nasihat-nasihat yang disampaikan oleh kedua Syaikh tersebut. Baarakallahu fiikum syaikh...
Kami berharap syaikh dapat kembali untuk kali yang selanjutnya, kami sangat menanti nasihat-nasihat berharga dari para ulama. Terutama untuk para santri kami, kata Ust. Anas Abdillah, S.Ud selaku Direktur Ma'had Huda Islami. Semoga materi keutamaan menuntut ilmu yang disampaikan oleh Sayikh dapat menambah semangat para santri. Aamiin..
Menurut Syaikh Muhammad Asy-Syimali, gambaran orang yang ikhlas adalah seperti apa yang diibaratkan oleh Rasululloh shalallahu 'alayhi wa sallam, yaitu salah satu golongan yang akan mendapat naungan dari Allah pada hari Kiamat, di antaranya adalah seorang yang mengingat Allah dalam keadaan sendirian, kemudian air matanya mengalir. Dan seseorang yang bersedekah dengan tangan kanannya, sedang tangan kirinya tidak mengetahuinya. Lebih dari 200 tolabul 'ilmi yang berkumpul di Masjid Abdurrahman Ma'had Huda Islami merasakan manfaat yang sangat besar dari nasihat-nasihat yang disampaikan oleh kedua Syaikh tersebut. Baarakallahu fiikum syaikh...
Kami berharap syaikh dapat kembali untuk kali yang selanjutnya, kami sangat menanti nasihat-nasihat berharga dari para ulama. Terutama untuk para santri kami, kata Ust. Anas Abdillah, S.Ud selaku Direktur Ma'had Huda Islami. Semoga materi keutamaan menuntut ilmu yang disampaikan oleh Sayikh dapat menambah semangat para santri. Aamiin..
EmoticonEmoticon