Membentengi diri dari pengaruh narkoba bukan satu hal
yang mudah. Banyak para remaja dan pemuda bahkan orang dewasa yang tadinya
merasa aman dari narkoba namun pada akhirnya terpengaruh juga. Melihat betapa
banyak para remaja yang terseret dalam pusaran lingkaran narkoba, maka berikut
ini ada beberapa jurus ampuh yang telah terbutki manjur menangkal narkoba. Anda
tidak usah khawatir jurus ini sangat efisien bahkan gratis. Insya Allah mujarab
dengan idzin Allah.
1. Meningkatkan Iman dan Taqwa
Iman dan taqwa (imtak) merupakan jurus pertama menangkal
narkoba. Dialah benteng kokoh yang melindungi remaja dari serangan narkoba. Dia
juga tembok perkasa yang menghadang gelombang narkoba yang datang dan menerjang
para remaja.
“Imtak” inilah yang akan menggerakkan remaja untuk menjauhi
narkoba. Ia ibarat mesin autocontrol (sistem kontrol otomatis) dalam
diri seorang remaja. Oleh karena itu, bekalilah para remaja dengan iman dan
taqwa. Usulkanlah kepada bapak dan ibu guru untuk mengadakan kajian Islami
ilmiah rutin di sekolah yang wajib diikuti seluruh siswa. Ini sangat
bermanfaat.
2. Membiasakan Berfikir Jernih
Sebelum Bertindak
Berfikir jernih sebelum berbuat merupakan ciri remaja
muslim. Cobalah berhenti sejenak untuk berfikir matang sebelum bertindak.
Pikirkanlah matang-matang apakah manfaat dan bahanyanya. Jika ternyata banyak
bahaya dan tak berguna jangan sungkan-sungkan untuk berkata “Tidak”
Biarkan rekan Anda marah. Biarkan mereka mencibir dan
mencaci. Kemuliaan Anda sama sekali tidak akan berkurang dengan cibiran mereka.
Ingat, lebih baik dimarahi teman daripada kita melanggar perintah Allah subhanahu
wa ta’ala sehingga Allah marah kepada kita.
3. Jangan Terbawa Arus Teman Yang
Buruk.
Memilih teman pergaulan harus selektif dan hati-hati. Betapa
banyak remaja tersesat dalam lembah narkoba karena teman yang buruk.
Renungkanlah nasihat nabi shallallahu ‘alayhi wa sallam berikut ini
dalam memilih teman:
مَثَلُ الْجَلِيْسِ لبصَّالِحِ وَالْجَلِيْسِ
السَّوْءِ كَمَثَلِ صَاحِبِ الْمِسْكِ، وَكِيْرِ الْحَدَّادِ، لَايَعْدَمُكَ مِنْ
صَاحِبِ الْمِسْكِ إِمَّا يَشْتَرِيْهِ، أَوْتَجِدُ رِيْحَهُ، وَكِيْرُ
الْحَدَّادِ يُحْرِقُ بَدَنَكَ أَوْ ثَوْبَكَ أَوْ تَجِدُ مِنْهُ رِيْحًا
خَبِيْثَةً
“Perumpamaan teman yang baik dengan
teman yang buruk adalah bagaikan penjual misk (minyak wangi) dan tukang pandai
besi. Jika engkau tidak dihadiahkan minyak misk olehnya, engkau bisa membeli
darinya atau minimal dapat baunya. Adapun berteman dengan tukang pandai besi,
jika engkau tidak dapati badan atau pakaianmu hangus terbakar, minimal engkau
dapat baunya yang tidak enak.” (HR. Bukhari)
Jadi
berhati-hatilah jika Anda berteman dengan pecandu
narkoba, meskipun Anda tidak terjerumus dengannya paling tidak Anda akan
mendapatkan keburukannya.
4. Mencari Lingkungan Yang Shalih
Sebaik apapun ikan jika ia tinggal di air yang keruh bahkan
beracun lama-lama akan sakit bahkan bisa mati. Demikian halnya para remaja yang
shalih jika tinggal di lingkungan yang mayoritas buruk, maka akan terseret
lingkungan juga. Bagi para orang tua tentu sangat penting mengawal putera
puterinya dalam bergaul dan berinteraksi. Ingat jika Anda lengah maka putera
dan puteri Anda siap diterkam Bandar narkoba, para perokok, tukang judi dan
miras dan bahkan pengedar film porno di lingkungan Anda.
5. Menyadari Bahwa Masa Muda
Adalah Amanah Besar yang Harus Dijaga
Masa muda adalah amanah besar yang harus dijaga. Ia adalah
kesempatan emas yang takkan terulang dua kali seumur hidup. Masa muda adalah
waktu terbaik untuk berprestasi dan berkarya. Kesuksesan seorang remaja sangat
ditentukan di masa mudanya.
Oleh karena itu, jangan sia-siakan masa muda Anda. Ingatlah
sabda Nabi shallallahu ‘alayhi wa sallam berikut ini:
“Tidak akan bergerak kaki anak Adam pada hari Kiamat dari
sisi Rabbnya sampai dia ditanya dengan empat perkara: Tentang umurnya kemana
dia habiskan, tentang masa mudanya dimana dia habiskan, tentang hartanya dari
mana dia mendapatkannya dan kemana dia belanjakan, dan tentang ilmunya apa yang
sudah dia amalkan dari ilmunya?” (HR.
At-Tirmidzi dan dinyatakan hasan oleh Al-Albani dalam Shahih Al-Jami’ no. 7299)
6. Bersikap Tegas Kepada Teman
yang Mengajak Kepada Keburukan
Jangan menjadi remaja yang “plin-plan” dan membebek. Jadilah
remaja yang punya pendirian teguh dan kuat. Suatu saat pasti Anda pernah
ditwari, diajak untuk kumpul bareng, nongkrong atau kongkow dengan teman yang
lainnya. Jika kumpul-kumpul untuk diskusi ilmiah maka tidak ada masalah. Namun
jika mereka mengajak kita untuk pesta narkoba, miras, rokok, nobar film blue
dan pacaran, sebaiknya langsung katakan “Tidak” kepada mereka. Anda harus
berani tegas dalam masalah ini. Sekali saja Anda terseret, selanjutnya akan
sulit untuk menarik diri. Akhirnya kita sendiri yang hancur. Ketegasan dalam
hal ini akan sangat berharga dalam kehidupan Anda.
7. Takut dengan Su’ul Khatimah
Su’ul khatimah adalah akhir kehidupan yang buruk. Sayang
nyawa Anda. Hidup ini hanya sekali. Nyawa juga hanya satu, jika hilang tak mungkin
kembali. Bagaimana Anda rela menggadaikan akhirat Anda dengan semunya narkoba?
Betapa banyak remaja yang mati “konyol” kerena narkoba.
Bagaimana mereka akan menghadap Allah subhanahu wa ta’ala jika mereka
mati dalam keadaan bermaksiat? Takutlah wahai remaja muslim akan akhir kematian yang buruk. Jangan merasa aman
dengan kematian meski Anda masih muda. Betapa banyak orang mati sedangkan
mereka masih remaja dan pemuda.
8. Banyak Membaca Buku dan
Mengikuti Seminar Tentang Bahaya Narkoba.
Jurus yang satu ini sangat penting. Anda akan mengerti
fakta-fakta mengerikan tentang bahaya narkoba sehingga Anda benar-benar jijik
mendekati narkoba. Ajaklah rekan-rekan Anda untuk mengerti akan hal ini. Semoga
remaja kita dihindarkan dari bahaya narkoba.
Artikel terkait:
EmoticonEmoticon